Assalamu'alaikum dulur senasib sepenanggungan.
Hasil dengar pendapat di zoom terkait hasil Rakernas Guru PG Jatim di Surabaya Kemarin menghasilkan beberapa informasi,
1. Jawa Timur Tidak menambah kuota. Jadi tetap di angka 4500 dengan rincian 2900 an tenaga pendidik dan sisanya dibagi ke tenaga teknis dan kesehatan.
2. Usulan dari hasil pemetaan juga masih bisa tidak sesuai dengan apa yang diajukan. (Bisa dikurangi atau ditambah)
3. KASEK, CABDIN tidak tahu menahu tentang E-formasi yang hari ini terakhir di entry oleh BKN. sepenuhnya kebijakan diserahkan ke mereka.
4. Tetap akan ada guru yang terserap di tahun 2022 ini tetapi bagi yang belum mohon bersabar (di keranjang) karena akan dimaksimalkan di 2023.
5. Perpres yang isinya tentang Guru PPPK dari swasta akan dikembalikan di tempat asal sedang diusahakan untuk digodog, digoreng, bahkan dibakar.
6. Kegelisahan ini bukan hanya dari Bojonegoro. Tapi se-INDONESIA juga dalam kondisi carut marut.
NOTE COPAS GRUP TELEGRAM SEBELAH